Sinopsis Gangaa Episode 48 (SCTV)

Sinopsis Gangaa Episode 48 (SCTV) menceritakan tentang Amma ji menyuruh Pembantu untuk tidak membuka pintu bahkan jika madhvi atau Niranjan mengatakan apapun padanya. Ganga akan tetap terkunci. Pembantu Mengangguk. Amma ji ada di lantai atas. Pembantu mondar mndir di luar ruangan.

Maharaj ji memberikan makanan untuk semua anak-anak. Hubungi aku jika kamu butuh sesuatu. Sagar akan makan tetapi ia memikirkan Gangga. Dia tidak bisa makan makanan yang digoreng ditambah Dadi telah membawanya pergi. Dia mengambil piring dan pergi untuk mencari Ganga.

Maharaj ji berkata pada Sagar bahwa ia tidak dapat menemui Ganga hari ini. Dia akan dikunci untuk sepanjang hari. Amma ji dengan ketat memberitahu kita untuk tidak membiarkan siapa pun bertemu Ganga. Sagar mencoba untuk masuk ke dalam ruang tapi Pembantu menghentikannya. Ia berjalan pergi dengan sedih tapi kemudian melihat pipa air. Dia mendapat ide.

Dia naik dari pipa di lantai. Maharaj ji meminta Pembantu untuk membawa Tulsi. Dia membantah karena ia telah memerintahkan untuk tidak bergerak jauh dari luar kamar Amma ji itu. Maharaj ji mulai naik tapi tergelincir. Pembantu datang untuk membantu nya tapi dia juga jatuh. Sagar memanfaatkan kesempatan. Dia membangunkan Ganga. Dia pergi ke lantai atas bersamanya. Pembantu melihat itu juga. Aku ingin tahu apa masalah baru yang gadis ini akan ciptakn sekarang! Sagar mengirimkan Ganga ke kamar Niranjan.

Ganga mengganggu permainan catur. Amma ji yang kesal dengan pembantu. Ganga ingin berbicara dengannya tentang sesuatu yang penting. Amma ji mencoba untuk menyela tapi Niranjan menghentikannya. itu harus sesuatu yang penting atau Ganga tidak akan datang ke sini seperti ini! Katakan padaku apa itu. Ganga mengatakan Aku datang untuk mengeluh padamu tentang Amma ji. Semua orang kaget. Niranjan mencoba untuk mengalihkan topik karena ia melihat tampilan marah di wajah adik iparnya.

 BIL nya menyebut Ganga seorang hamba. kamu telah diberi kebebasan banyak untuk hamba mu bahwa mereka dapat keluhan? Amma ji senang bahwa ada seseorang di rumah yang dapat berbicara untuknya. Anak-mertuanya (SIL) meminta dia untuk ikut dengannya. aku tahu kamu MIL tapi aku pikir kamu sebagai ibu ku. aku akan memperlakukan mu dengan hormat di rumah ku. Amma ji mengatakan seorang gadis kecil (orang asing) yang mengeluh kepada mu terhadap ibu mu sendiri dan kamu mendengarkan dia. Apakah ini caramu menghormati ibumu? kamu dapat berbicara jika kamu memiliki sesuatu yang lain untuk dikatakn. Aku tidak akan mendengarkan setiap keluhan terhadap ibu ku. Ganga mencoba lagi tapi ia tetap kukuh. Ia mengingatkan nya bahwa dia telah diberi tanggung jawab pada Amma ji untuk merawatnya. Ganga menatap Amma ji sebelum dia pergi dari sana. 

Ganga sedih memikirkan bagaimana Niranjan telah berubah. Sagar bertanya padanya apakah dia telah menceritakan semuanya pada papa. Dia berbagi dengan nya apa yang dikatakan Babu padanya. Amma ji harus telah memainkan kartu dengan baik itulah sebabnya ia akan berpikir bahwa aku salah. Apa yang harus aku lakukan sekarang? Babu tidak mendengarkan ku. Sagar setuju untuk menemaninya. kamu tidak sendiri.

Ganga bertanya-tanya apa jika ia berubah seperti Babu karena pengaruh Amma ji. Sagar memberinya konfirmasi tertulis bahwa ia akan selalu bersamanya. Aku akan mendengarkan semua yang kamu katakan. Dia membuat nya membuat jempol dengan ibu jarinya. Dia juga melakukan hal yang sama bukan menandatanganinya. Dia membacanya untuk dirinya. Dia senang mengetahui bahwa segala sesuatu menjadi permanen jika kamu menuliskannya. Ini adalah kesepakatan kita. Ganga naif mengatakan aku bisa membuat Babu menuliskan segala sesuatu sebelumnya sendiri. Dia akan mendengarkan lu.

Madhvi merasa bahwa Niranjan harus mendengarkan Ganga. Mungkin Amma ji akan melakukan sesuatu pada dirinya. Dia tidak akan mengeluh. kamu tahu kemarahan Amma ji. Dia tahu tapi dia juga tahu bahwa Amma ji marah atas apa yang Ganga lakukan saat waktu makan siang. Dia pasti menghukum Ganga. Madhvi menunjukkan bahwa ia masih membiarkan Ganga mengatakan sesuatu. Dia tidak memiliki pilihan. ini berbeda untuk berbicara secara pribadi. Aku tidak bisa berdebat dengan Amma ji sebelum BIL. Aku tidak suka banyak hal tentang dia tapi aku harus menghormati ibu ku juga. dia setuju untuk mendengar apa yang Ganga katakan. 

Ganga tersenyum melihat kertas perjanjian di tangannya. Drishti dan Pulkit tertarik tapi Sagar mengatakan itu adalah rahasia kami. Drishti meminta mereka untuk bergabung dengan mereka. Amma ji menyuruh anak-anak untuk bersiap-siap. Pamanmu membawamu keluar untuk makanan. Dia setuju untuk membuat alasan untuk mereka. Drishti meminta Amma ji untuk bergabung dengan mereka. Amma ji setuju. Sagar ingin membawa Ganga juga, tapi Amma ji tidak ingin mengecewakan SIL lagi. Dia pergi keluar dari ruangan. Ganga menyuruh Sagar untuk pergi. Dia mengangguk. Mata Ganga bahagia melihat surat.

Ganga pergi ke lantai atas untuk menemui Niranjan karena Maharaj ji mengatakan kepadanya. Dia tahu bahwa dia marah pada Amma ji karena selalu menghentikan dia melakukan sesuatu. aku memberi tanggung jawab mu pada Amma ji untuk kepentingan mu sendiri. kamu tidak mendengarkan siapa pun. kamu melanggar semua aturan. aku pikir Amma ji bisa mengajarkan sesuatu. Guru ji belum mengeluh kepada ku bahkan sejak Amma ji telah mengambil alih. Dia bisa menjadi semua yang sulit / ketat pada mu, tetapi dia melakukan segalanya untuk kesejahteraan mu. Hal ini baik untuk mu hanya jika kamu sudah mulai belajar karena ketatnya. Ini akhirnya akan menguntungkan mu saja. kamu harus mengisi formulir ini untuk memberikan tes. Dia berpikir bahwa dia tegang harus menulis.

Precap: Ganga telah mengisi formulir Niranjan bertanya padanya tentang hal itu. Katakan dengan jujur, apa yang telah kamu pelajari dari Guru ji? kamu tahu sedikit, kan?

Baca juga Sinopsis Gangaa Episode 47 (SCTV)