Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman, Sinopsis Antara Nur dan Dia, Sinopsis Uttaran, Sinopsis Baalveer, Sinopsis Asokah, Sinopsis Anak Jalanan, Sinopsis Gangaa

Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 26 (ANTV)

Diposting oleh On Selasa, Januari 05, 2016

Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 26 menceritakan Elif mambawa adiknya kepusat perbelanjaan. Yakub membawa istrinya makan di sebuah restoran. Di penjara, Nazli tampak gugup karena mau bertemu ibunya. Ny Sultan keluar dan mrk melepas rindu. Ny Keymet menelpon dokter menanyakan kapan kepastian untuk dapat mengetahui jenis kelamin bayi mrk. Sedangkan Elif dan adiknya masih berada bersama ibunya, Ny Sultan mengatakan bahwa ia bisa bebas karena teman satu selnya bertanya pada dosennya tetapi menurut Ny Keymet, Ny Sultan masih harus menjalankan hukuman, hal ini membuat Elif terkejut.


Defne bicara dengan Emine melalui telpon di taman belakang, mobil Kahraman plg dan Defne segera mematikan telpon dan hendang turun menyambut suaminya. Kereem membawa Kadir kemakam ayahnya, Kereem dengan marah lalu menggali kuburan tsb dengan tangan. Kahraman plg dan masuk ke dalam rmh disambut oleh Meryem. Kahraman menyuruh Meryem untuk bersiap-siap. Sedangkan Kereem terus saja menggali kuburan ayahnya, Kadir berusaha menarik Kereem, Kereem lalu mengusir Kadir dan dia meneruskan penggalian kuburan dengan tangan kosong. Kahraman berjalan mondar-mandir, Kadir menelponnya mengatakan kalau dia sudah mengatakan semuanya pada Kereem dan saat ini Kereem sedang menggali kuburan ayahnya, Defne keluar menghampiri suaminya hendak mengatakan sesuatu tetapi Kahraman mengabaikannya dan beranjak pergi, Meryem keluar dan memanggilnya dan kahraman mengatakan dia harus pergi karena ada urusan mendadak.

Di pemakaman, Kadir melihat anaknya dari kejauhan yang sedang kelelahan menggali kubur. Di penjara, Ny Sultan membawa hadiah pakaian yang dibelikan anaknya dan menunjukannya pada teman satu selnya. Elif dan Nazli keluar dari penjara, Elif menelpon dosen teman satu sel ibunya setelah itu ia menelpon Tn Kemal, Elif marah karena ibunya dipersulit untuk bebas.

Di pekuburan, Kereem masih menggali kuburan ayahnya sampai malam hari, Kadir hanya bisa melihat dari kejauhan sambil menangis. Kahraman datang dan berusaha menenangkan Kereem, tetapi Kereem masih saja memaksakan diri untuk terus menggali.

Elif masuk kekamar Ny Keymet dengan marah dan mempertanyakan tindakan yang telah dilakukan Ny Keymet pada ibunya. Ny Keymet berusaha menjelaskan tetapi Elif tidak terima. Di pekuburan, Kahraman berusaha mengajak Kereem untuk berfikir sehat sampai Kahraman membentaknya. Sedangkan di kamar Ny Keymet, Elif terus menumpahkan emosinya karena merasa sudah ditipu, Ny Keymet menenangkannya karena kondisi kehamilannya. Elif marah dan Ny Keymet berusaha memberikan alibinya tetapi Elif tidak terima dan meninggalkan kamar Ny Keymet.

Di dapur, Selim sedang duduk di dapur, Nazli masuk dan mrk bicara. Nazli curhat tentang keadaan ibunya, Selim memberi sebuah buku padanya.

Di pekuburan, Kahraman terus berusaha menenangkan Kereem dan mengajaknya pergi dari sana, Kadir melihat dari kejauhan sambil menangis. Di Kediaman keluarga Yorukhan, semua org sedang menyiapkan makan malam, Sukran datang dengan sepiring makanan dan mulutnya tdk berhenti ngemil (TTG gatot )Tn Ziya dan Yakub sampai di rmh, semua org menyapanya. Tn Ziya dan Yakub pergi kekamar mrk, Sukran mengikuti suaminya dengan membawa sepiring makanan ditangannya.

Ny Keymet berjalan mondar-mandir di kamarnya sambil bergumam. Tn Ziya masuk kekamar dengan wajah lelah karena beban pikiran. Ny Keymet menyuruh suaminya untuk istirahat dikamar saja, ia lalu keluar kamar. Di kamar Yakub, Sukran masih terus ngemil, Sukran curhat tentang Defne yang mempunyainpembantu pribadi sedangkan dia tidak boleh dan berakhir Sukran ngambek dan berbaring diranjang.

Di kamar Elif, Elif berjalan mondar-mandir dan adiknya menasehatinya untuk tenang karena Ny Keymet sudah berbaik hati membantu mrk. Akhirnya Elif mengingat Kahraman dan berharap Kahraman dpt membantunya. Elif lalu menelpon Kahraman tetapi HP Kahraman tdk aktif. Elif meyakinkan adiknya bahwa ibunya akan segera bebas.

Yakub mengajak istrinya untuk keluar. Ny Keymet di ruang keluarga sedang menyulam. Yakub dan istrinya datang dan mengatakan sesuatu, Yakub bermain mata pada ibunya agar mendukungnya. karena sudah kelewatan, Ny Keymet marah dan membuat Yakub terdiam dan Sukran lalu pergi ke dapur.

Kahraman dan Kereem bicara dari hati ke hati di tepi laut Boshporus. Kahraman lalu meninggalkan Kereem sendiri untuk menenangkan diri. Di kamar, Tn Ziya tidak bisa tidur. Begitu juga Elif tdk dpt tidur, ia menunggu Kahraman plg. Nazli bangun dan Elif menenangkannya dan Nazli kembali tidur sedangkan Elif masih terus menunggu Kahraman. Sedangkan di kamarnya, Defne juga tdk bisa tidur. Kahraman pulang ke rmh dan mendapati ayahnya duduk di perapian. Kahraman menghampiri ayahnya dan ayahnya bicara sesuatu pdnya. Sedangkan dikamar lainnya, Sukran dan suaminya sedang bermesraan. Kahraman naik kelantai atas, Elif mencegatnya dan Defne secara tdk sengaja mendengarnya. Elif berusaha bicara tetapi Kahraman yang sedang lelah tidak mengindahkannya dan berlalu kekamarnya. Elif lalu naik kekamarnya dengan kecewa, Nazli yang belum tidur mananyakan yang terjadi. Elif menangis karena harapan untuk membebaskan ibunya menjadi menipis. Defne menantikan suaminya dikamar, Kahraman masuk kekamar dengan sikap cuek. Defne berusaha bicara pada suaminya, Kahraman hanya mendengar dalam diam, Defne lalu memeluk suaminya.

Kereem masih duduk di tepi laut Boshporus sedangkan Kadir berdiri di depan 'makamnya' sambil menangis dan memegang foto keluarga kecilnya begitu juga Kereem menangis di tepi laut.

Di kamarnya, Kahraman melamun sedangkan Defne berpura-pura tidur sambil terus berfikir. Di kamar yang lain, Elif memasukan pakaiannya ke dalam koper dibantu oleh Nazli.

Ke esokkan harinya di kediaman keluarga Yorukhan sedang ada kesibukan masing-masing anggota keluarga, Yakub mengajak ayahnya untuk ngobrol tetapi ditanggapi dingin oleh ayahnya tsb. Di kamarnya, Ny Keymet mendapat telpon dari dokter yang mengabarkan kalau jenis kelamin bayi dalam kandungan Elif adalah bayi laki-laki, Ny Keymet terharu dan mengucap syukur pada Tuhan, ia lalu keluar dari kamarnya. Di kamar yang lain, Elif dan Nazli sedang bersiap untuk pergi dari kediaman keluarga Yorukhan, Elif meninggalkan sepucuk surat di nakas. Keluara besar Yorukhan sedang menikmati sarapan pagi. Meryem bergabung dan menyapa semua org disusul oleh Ny Keymet yang langsung menghampiri suaminya dengan wajah gembira karena ada berita bahagia yang ingin disampaikannya. Akhirnya pasangan Kahraman-Defne turun dan turut bergabung dengan keluarganya. Tn Ziya meminta istrinya untuk menyampaikan kabar bahagia yang dimaksud. Ny Keymet lalu bangkit dan mengatakan bayi Kahraman berjenis kelamin laki-laki, semua org mengucap syukur tetapi tidak dengan Defne, Kahraman terkejut, Yakub dan Sukran krg antusias mendengar berita tsb, Meryem bahagia begitu juga Tn Ziya.

Elif dan Nazli melangkah keluar dari kediaman Yorukhan tanpa diketahui anggota keluarga yang lain. Di meja makan, Tn Ziya memanggil Defne untuk berdiri dan mengucapkan beberapa kata dihadapan semua org. Tn Ziya kemudia mencium kepala menantunya tsb dan memeluknya, Sukran iri. Tn Ziya bicara sambil menangis karena penerus keluarga mrk akan segera hadir.

Sedangkan ditempat lain, taksi sudah membawa Elif dan Nazli. Di ruang makan, Yakub dan istrinya pamit meninggalkkan meja makan, semua org hanya melihat memaklumi. Tn Ziya bicara sesuatu yang menbuat Kahraman dan Defne terdiam. Sementara itu Sukran sedang membantu suaminya berpakaian sambil bicara tentang Elif yang membawa keberuntungan. Yakub tidak tahan mendengar perkataan istrinya. Di ruang keluarga, Tn Ziya, Ny Keymet Kahraman-Defne sedang duduk dan mereka mendengarkan Tn Ziya bicara. Baca Selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 27.
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »