Namun aku tidak bisa membantunya tetapi aku bertanya-tanya apa yang akan dilakukan Nani di usia ini dan kemana dia akan pergi? Mukta menghiburnya dan mengatakan bahwa nani yang tidak punya pilihan lain, dia harus menemukan solusinya.
Gunawanti bertanya-tanya apa yang telah dilakukan oleh keluarga Mukta. dia bertemu Jogi, ia datang dengan pengacaranya dan mengatakan bahwa dia telah menunjukkan tipuan koran itu kepada Mukta dan dia tidak akan menghalangi dari kasus ini karena mukta memiliki dukungan dari seluruh keluarganya.
Dia juga bisa melakukan perubah yang akan menghancurkan mu oleh perilakunya namun ia tidak ingin merusak hubungan anak dan ibu tapi ia memperingatkan untuk tidak mencoba bertindak, karena sepertinya mukta akan melawan kasus itu, ini bukan untuk dirinya sendiri tetapi untuk setiap wanita Di dunia ini.
Di pinggir jalan Dhaba Berpikir tentang uang tabungan, dia ragu-ragu atas pesanan teh dan biskuit untuk dirinya, dia menderita di tempat itu. Secara kebetulan, tej juga mampir untuk minum teh di Dhaba dan melihat dia, tej mendekatinya dengan sepiring biskuit dan mengatakan kepadanya bahwa di waktu yang buruk, yang lebih baik untuk berjabat tangan dengan musuh.
Dia menatapnya dan terkejut dan mulai berpikir tentang apa yang baru saja dia katakan dan mengingat yang ia telah katakan Bahwa dia adalah setengah pemilik dari properti Dia dengan enggan mulai makan.
Meethi datang meminta nani untuk membuatkan makanan untuknya, namun dia berpikir ia pasti ada di dapur, dia pergi dapur tetapi dia hanya menemukan Mukta dan icha. dia bertanya kepada Mukta kemana nani aku lapar. Namum mukta memberitahu banyak kepada nya. mukta mengatakan padanya bahwa dia sudah pergi tetapi mukta tidak berhasil memberitahu meethi dengan jawaban yang tepat, meethi menebak nebak yang membuat Mukta sulit untuk menceritakan apa yang telah terjadi.
mukta mengatakan kepadanya seluruh kejadian itu. Meethi merasa ngeri dan komentar bahwa jika dia tidak meminta pengampunan dari icha dia juga akan dilempar keluar dari rumah seperti nani dan mengatakan sepertinya menjijikkan perilaku itu dan berjalan keluar. Mukta pergi dan mengikuti dari belakangnya sambil mengatakan sesuatu. Sontak, wajah meethi langsung terlihat.
Baca Juga Sinopsis Uttaran Episode 87 ANTV