Yigit sedang berbincang - bincang dgn Ny. Aytul di ruang keluarga,ketika tiba - tiba Iclal masuk ke dalam rumah sambil menangis dan ketakutan dengan tangan&baju yang berlumuran darah.melihat itu Yigit dan Ny.Aytul mendekati Iclal yang sngat shock sambil berulang kali menyebut nama Nur. Yigit bertanya pada Iclal,apa yang terjadi dgn Nur,tp tidak d jawab oleh Iclal ia semakin saja menangis.melihat itu,Yigit pribadi panik dan segera berlari menuju jalan mencari kehadiran istrinya. Saat hingga di jalan tepi danau, alangkah terkejutnya Yigit menyaksian apa yang terjadi di depannya.
Iclal duduk d ranjang dengan pakaian yang tetap berserakan dilantai.sementara Ny. Aytul sedang memijit - mijitpelipis Iclal.Iclal yang masih shock semakin bergumam mengkhawatirkan kondisi Nur. Sebaliknya,Ny. Aytul terkesan jengkel mendengarnya.
Di ruang makan,Nazan sedang menceramahi Cahit ttg insiden kecelakaan yang menimpa dirinya&Nur.sesekali Cahit menyahuti ucapan Nazan dengan gelisah,ia khawatir apabila sesuatu terjadi pada Nur.tak lama kemudian kendaraan beroda empat Yigit tiba,Nazan pun cepat - cepat mengintip dari balik jendela.nampak Nur turun dari kendaraan beroda empat di bantu dngn Hafize dengan tangan kanan dan telapak kaki kiri dibalut perban.Nazan memberitahu Cahit apabila mereka sudah datang, lalu Cahit mengintip mereka.Yigit turun dari Mobil,lalu meminta Hafize menyiapkan keperluan Nur di kamarnya, Hafize pun bergegas masuk ke dalam rumah.Nur mengatakan sesuatu pada Yigit sambil tertawa, lalu mereka terlibat suatu dialog dan sesekali tertawa bersama.kemudian Yigit menuntun Nur dengan Hati2 masuk ke dalam rumah.
Di dalam rumah.. Nazan&Cahit menyambut kedatangan Nur.Cahit memberi tau permintaan maaf Nur sementara Yigit terkesan tetap marah.Nur membalas ucapan Yigit dan Nazan pun menimpali.Tiba - tiba Iclal turun dari lantai atas dan pribadi memeluk Nur, Iclal terkesan sangat mengkhawatirkan Nur.melihat itu,Yigit,Nur dan Nazan kaget sebab sikap Iclal tiba2 berubah baik. Ny. Aytul yang berada di lantai atas pun kesal menonton sikap Iclal pada Nur.dikamar,Elmas menyuapi Nur sambil mengulas sesuatu mengenai kecelakaan yang menimpa Nur.
Keluarga Kozan sedang makan malam di taman.Mert menanyakan Nur.Yaren menjawabnya dgn membisikan sesuatu padanya.lalu Mert mengatakan sesuatu pada ayahnya tp Nazan menegurnya sementara Yigit hanya membisu saja.Mert pun kembali mengatakan sesuatu yang membikin semua memandang kearahnya.Kemudian Ny. Aytul menyuruh Mert untuk segera makan.Iclal juga menanyakan kehadiran Nur, Nazan hingga terheran² mendengarnya. Ny. Aytul mengatakan bahwa Elmas telah bersama Nur.lalu Iclal pada Yigit yang membikin Nazan tertawa geli, Iclal menegur Nazan,dengan kesal. Ny. Aytul berusaha menengahinya.Iclal yang sudah terlanjur kesal kemudian mengatakan sesuatu lalu beranjak berangkat masuk kedalam rumah. Nazan kembali mengoceh tp Yigit pribadi membentaknya.setelah iti Yigit berpamitan pada Mert kemudian ia pun beranjak pergi.melihat itu Nazan sangat kesal kemudian kembali mengoceh.
Iclal menuju kamarnya tetapi langkahnya terhenti ketika ia menonton Yigit berlangsung menuju lantai atas.Iclal pun memanggil Yigit&memberitahu Yigit alangkah ia kesal pada Nazan.Yigit menenangkan Iclal.lalu Iclal mengundang Yigit menemui Nur di kamarnya.Yigit merasa serba salah di buatnya.Dia menolak ajakkan Iclal,tetapi Iclal semakin memaksa dan menggandengnya menuju kamar Nur.
Di kamar...Elmas sedang memberi Nur obat.tepat pada ketika itu,Icla dan Yigit masuk kedalam. Iclal semakin memeluk lengan Yigit sambil menanyakan kondisi Nur.Melihat itu Nur cemburu,lalu menjawab pertanyaan Iclal dngn sedikit gugup, Iclal meminta Elmas untuk semakin menjaga Nur.Elmas pun mengiyakan permintaan Iclal.sedangkan Yigit hanya dapat membisu seribu bahasa.kemudian mereka beranjak pergi.Elmas mulai memanasi Nur,tp Nur tidak menghiraukannya.Nur hendak keluar kamar tp Elmas menahannya dan semakin saja menuturkan Iclal Nur sangat kesal di buatnya,ia pun menyuruh Elmas berhenti berbicara.kemudian Nur akan keluar kamar,Elmas berusaha membantunya.tp Nur menolak dan mengatakan apabila ia dapat melakukannya sendiri.melihat Nur pergi,Elmas berkata sendiri dngn tatapan sinis.
Yigit&Iclal berada di kamar Mert, Yigit menganti baju Mert sementara Mert semakin bercerita.Iclal terkesan bosan mendengar perkataan Mert.kemudian Mert meminta dibacakan dongeng oleh ibunya, Yigit berusaha menolak harapan Mert,tapi Mert semakin memaksa, akhirnya Yigit pun memandangi Iclal,dengan enggan Iclal menuruti harapan anaknya , Mert kelihatan sangat senang.kemudian Iclal mulai membacakan dongeng utk Mert. Suara Iclal terdengar hingga keluar,membuat Nur yang sedang melintas, penasaran utk mengintip ke kamar Mert. Nur sedikit ragu, lalu ia mencoba memberanikan diri mengintip dari lubang pintu.Nur menonton suatu pemandangan keluarga kecil yang bahagia.dimana seorang bunda sedang membacakan dongeng untuk anaknya dan sang ayah setia menemani.tak terasa Nur pun meneteskan air mata melihatnya.tanpa Nur sadari, Elmas mendekati Nur dan mengatakan sesuatu, Nur menjawab perkataan Elmas. kemudian ia berangkat meninggalkan Elmas dan kembali kekamarnya.
Pagi tiba,Iclal sedang sibuk mengeluarkan baju - baju nya dan menaruhnya di atas ranjang, Ny. Aytul masuk ke kamar dan menanyakan apa yang sedang Iclal lakukan. Iclal menjawab bahwa baju2 itu akan ia berbagi pada Nur. seketika wajah Ny. Aytul berubah masam.
Elmas tengah menolong Nur mengenakan ikat pinggang.terdengar bunyi pintu kamar diketuk lalu Yigit masuk ke dalam kamar Nur.Yigit menanyakan kondisi Nur pada Elmas kemudian menyuruh Elmas keluar meninggalkan mereka berdua.Sepeninggal Elmas, Yigit mendekati Nur dan duduk disampingnya tp Nur meminta Yigit utk menjauh krn takut kalau Tiba - tiba Iclal masuk ke kamarnya, Yigit pun membelai mesra rambut Nur dan mengatakan sesuatu Nur menyandarkan kepalanya di bahu Yigit.
Kembali ke kamar Iclal, Ny. Aytul sedang berdebat kecil dngn Iclal.tepat pada ketika itu Nazan sedang melintas.ia pun cepat - cepat menuju pintu untuk menguping.tak lama kemudian,nazan yang tidak sabar,langsung kamar Iclal.ia melihat baju yang terhamparrr di atas ranjang iclal.Nazan seolah tidak perduli dngn omongan Iclal.lalu Iclal &Ny.Aytul berangkat meninggalkan Nazan yang masih asik melihat2 pakaian.di luar kamar nampak Ny. Aytul mengomel kesal.
Yigit tetap mengobrol dgn Nur di kamarnya lalu Nur mengeluarkan diary dan memberikannya Yigit.lalu mereka pun semakin berbincang-bincang.
Terlihat Elmas menghampiri Ny. Aytul yang sedang sendirian di balkon rumah.ia memberitahu apabila Yigit sedang bersama Nur di kamar.tanpa mengatakan apa,Ny.Aytul beringsut menuju kamar Nur.
Mendengar bunyi sepatu mendekat,Yigit cepat - cepat beranjak dari ranjang.lalu cepat - cepat ia menyembunyikan diary Nur d balik bajunya.Ny.Aytul mengatakan sesuatu mengenai Elmas.Yigit menjawab perkataan Ny.Aytul.lalu kembali berkata pada Nur.mereka berkata mengenai Iclal dan mengundang Nur ke kamar Iclal, Nur menyetujuinya.lalu Ny.Aytul pun menolong Nur menuju kamar Iclal.
Di kamar Iclal, Nazan sepertinya menyukai baju Iclal yang berwarna merah.Iclal tetap semakin mengeluarkan baju - baju yang lain.Iclal&Nazan ngobrol, tidak lama kemudian Ny. Ayyul masuk bersama Nur. Nazan pribadi membisu dan memandangi Nur.lalu Ny.Aytul bergegas keluar menemui Elmas.mereka berdua mulai berbincang-bincang.
Iclal menunjukan baju - baju nya pada Nur,sementara Nazan memandang Nur dengan iri.lantas Iclal membisikan sesuatu pada Nur.melihat itu Nazan sangat kesal di buatnya .seorang pelayan masuk dan Iclal memintanya untuk mengangkat baju2 itu kekamar Nur.Nur merasa tidak enak hati, pelayan tadi mengangkat sebagian baju keluar kamar.Iclal kemudian mengambil berbagai baju lalu ikut keluar kamar. Sepeninggal Iclal, Nazan terkesan berkata sinis pada Nur tp Nur tidak memperdulikannya dan Nazan pun berlalu meninggalkan Nur.
Yigit menghentikan mobilnya.lalu tergesah-gesah masuk kedalam gedung. Cahit yang berada dibelakangnya mengejar dan memanggil - manggil Yigit.Yigit tidak memperdulikan panggilan Cahit dan semakin berlangsung dgn tergesa. Cahit berusaha mengejarnya dan mengatakan sesuatu. Sesampai didepan pintu ruangannya, sekretaris Yigit mencoba memanggilnya. tp Yigit tidak menggubrisnya dan semakin debat dngn Cahit. Saat Yigit membuka pintu ruangannya, Ia dan Cahit terkejut menonton seorang lelaki duduk di kursi Yigit sambil menyilangkan kakinya diatas meja sambil menyapa Yigit.Yigit yang terkejut segera menghampirinya.Yigit menyebut nama FIRAT. kemudian mereka berdua berpelukan sambil tertawa senang begitu juga dgn Cahit.
Nur sibuk memasukkan baju - baju yang di beri oleh Iclal ke dlm lemari sambil sesekali menonton dirinya dgn baju itu di depan cermin. Kemudian Elmas pun masuk ke dalam kamar dan mengomentari baju - baju pemberian Iclal.lalu ia mengambil satu baju berwarna kuning dan mencocokan baju itu pada tubuh Nur.lalu Nur mengambil baju itu dan memasukkannya ke dalam lemari. Tiba - tiba Ny. Aytul masuk dan meminta Elmas berangkat lalu dirinya berkata pada Nur dgn sinis.
Di ruangannya, Yigit, Cahit dan Firat sedang mengobrol dgn santainya sambil menikmati minuman yang disediakan sekretaris Yigit, di tengah dialog Cahit meminta ijin utk berangkat dan sepeninggal Cahit, Yigit dan Firat kembali mengobrol. Yigit mengatakan sesuatu mengenai Iclal, Firat terkejut lalu Yigit menghubungi Iclal dan memberi tahu kedatangan Firat.
Ny. Aytul tetap berkata dgn Nur mengenai baju - baju pemberian Iclal dgn sinis, lantas Nur berniat berangkat keluar kamar tp Ny. Aytul menahannya dan mengatakan sesuatu ttg Mert, Nur berkata seusai itu dirinya bergegas pergi.
Ny. Aytul menghampiri Iclal di taman, Iclal sedang mendapatkan telpon dari Yigit, seusai itu Iclal memberi tahu pada ibunya kedatangan Firat.sepertinya Ny. Aytul tidak suka mendengar berita tsb.
Yigit tetap mengobrol dgn Firat di ruangannya.Nazan, Iclal dan ibunya sedang kalem di taman sambil minum teh. Nazan dan Iclal sedang menuturkan kedatangan Firat dan Ny. Aytul sangat kesal mendengarkannya, sesekali ia mengomentari dialog mereka dngn ketus.
Nur sedang melingkari iklan lowongan kerja di koran.tepat pada ketika itu Hafize dan Elmas datang. Nur pun segera menyembunyikan surat berita itu bawah ranjangnya tp surat berita itu malah terjatuh. Hafize membawakan makanan utk Nur sedangkan Elmas menolong mengambil barang Nur yang ia kira ad yang terjatuh,Elmas terkejut menonton surat berita itu.kemudian ia bertanya pada Nur.Hafize pun ikut mengomentari. Nur pun membalas perkataan Elmas dan ibunya. Hafize kembali berkomentar sambil menyuapi Nur makan.Mereka kembali menuturkan iklan tsb.tak lama Elmas pun beranjak pergi.
Elmas berkata sendiri kemudian dirinya bergegas berangkat ke kamar Ny. Aytul.Elmas mengetuk pintu kamar tp tdk ada jawaban lantas Elmas pun pribadi masuk ke dalam kamar dan mengirim sms pada Ny. Aytul. Sementara itu Ny. Aytul msih mendengarkan dialog Iclal dan Nazan, tetapi kemudian HP Ny. Aytul berbunyi tanda sms masuk. Nazan dgn lancangnya mengambil HP yang tergeletak di meja itu dan menyimak nama pengirimnya dengan kencang . Ny. Aytul yang mendengar nama Elmas disebut Nazan langsung merampas HPnya dan menegur Nazan utk tdk lancang pada barangnya. Lalu Nazan pun mengatakan sesuatu ttg Elmas dan Iclalpun hanya tersenyum tipis. Lalu mereka bertiga mengulas Elmas dan seusai itu Ny. Aytul bergegas masuk kedalam rumah meninggalkan Nazan dan Iclal yang tetap mengobrol.
Elmas duduk di kursi meja rias Ny. Aytul dan membaui parfumnya kemudian Ny. Aytul masuk dan menegur Elmas lantas mereka membicara. Elmas lantas mereka menuturkan sesuatu
Malam harinya di kamar Nur, Elmas sedang menolong Nur membetulkan letak penyangga tangannya dan Tiba - tiba HP Elmas berdering, Elmas menjawab tlp seseorang dan ditengah dialog sepertinya Nur paham dgn siapa Elmas berkata dan Nur pun memberi kode pada Elmas utk tdk menyebut dirinya. Setelah tlp ditutup mereka berdua menuturkan tlp tsb.setelah itu mereka berdua berangkat keluar kamar bersama