Sesampai di rumah, Adriana mulai memanasi Reva sambil memberitahu bahwa dirinya tadi berjumpa dgn mamanya Boy yg menceritakan bahwa mami nya Boy tidak suka pada Reva dgn beberapa karangan leluasa khas Adriana dan memberitahu mamanya Boy telah mempersiapkan cewek model Klara untuk di jadikan pacarnya Boy hingga Reva resah dan stress berat. Reva terus resah dikala papinya melarang Reva untuk mendekati Boy sebab papinya tidak suka pada mamanya Boy yg tidak suka pada Reva seusai dihasut Adriana dikala suaminya baru pulang dari kantor.
Reva yg terus resah akhirnya menghubungi Boy sebab Reva menduga Boy cemburu dikala tadi dirinya bersama Alex, tapi Boy mengaku gak cemburu sama sekali dan yakin Reva berjumpa dgn Alex dgn cara tidak sengaja. Reva kemudian menankana kegiatan Boy hari ini, Boy membahas bahwa ada pemotretan dgn cewek mengagumkan hingga Reva sedikit kesal, tapi Boy mengaku bahwa yg tercantik merupakan Reva. Reva akhirnya agak sedikit hening meski di bayangin oleh mamanya Boy yg mulai menyodorkan Klara untuk sehingga pacar Boy.
Pagi hari, Boy ke sekolah tetapi dirinya sempat memberi makan untuk anak tidak mampu, dan kemudian menolong Rey kawan Alex yg jago silat, Rey menyadari itu Boy dan kemudian eksklusif pergi. Boy kemudian melanjutkan ke sekolah hingga berjumpa dgn Reva di parkiran. Boy dan Reva semacam saling bercanda dan menarik hati tidak ada rasa cemburu hingga membikin Reva tersenyum lepas tidak semacam pikiran nya semalam
Sementara itu Abah mulai menyukai seorang wanita yg sempat Abah serempet mobilnya hingga kaca spionnya tergores, dikala berjumpa di jalan kala kendaraan beroda empat wanita itu mogok, Abah mendorongnya hingga hingga ke bengkel. Saat malam tiba, Abah berpakaian rapi dan wangi membikin rekan-rekan Abah curiga Abah lagi jatuh cinta. Abah kemudian mengikuti nya hingga Anis di hadang oleh Black Cobra, Abah eksklusif menolongnya hingga anak buah Black Cobra kabur dikala polisi yg melintas berhenti.
Abah kemudian mengundang Anis untuk makan pecel lele sambil bercanda dan menceritakan bahwa Abah seorang duda dgn 1 anak dan Anis seorang janda dgn 1 orang anak juga, Abah dan Anis terus bersahabat saling menyukai dan mulai ada rasa-rasa cinta, dikala di bengkel Abah mulai nyanyi gak karuan membikin Raya kesel sebab gak mau punya bunda tiri sambil menceritakan ke Mondy, tetapi Mondy minta Raya arti sebab Abah telah lama sehingga duda dan Abah tentu pinter pilih wanita untuk mendampinginya.
Saat pagi tiba, Abah yg lagi kasmaran eksklusif menyamperin butik Anis sambil mengangkat bubur ayam, Abah sangat bahagia dikala menonton Anis turun dari kendaraan beroda empat dan kemudian mengucapkan terima kasih atas kiriman buburnya.