Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman, Sinopsis Antara Nur dan Dia, Sinopsis Uttaran, Sinopsis Baalveer, Sinopsis Asokah, Sinopsis Anak Jalanan, Sinopsis Gangaa

Sinopsis Uttaran Episode 163 (ANTV)

Diposting oleh On Selasa, Maret 01, 2016

Sinopsis Uttaran ANTV Episode 163 yang Tayang Selasa 1 Maret 2016 menceritakan  Veer menjaga Icha dan melayaninya dengan sangat Baik, Veer menyuapi Icha tetapi Icha mengatakan telah veer aku telah kenyang tapi veer tetap menyuruh Icha untuk makan



Tapasya menelpon Icha dan Icha terkesan bahagia mendapat telpon dari tapasya dan memberikannya terhadap veer, Veer berkata dan tapasya mulai berkata dengan nada khawatir terhadap veer dan mengatakan veer bagaimana kondisi Icha

Veer mengatakan Icha baik baik saja , Icha lalu berbcara tapasya kondisi ku sangat baik , tapasya lega lalu icha dan tapasya mengobrol , ketika Icha hendak memutus telpon verr dengan bersemangat mengatakan ''tapasya????''

Icha sedikit heran dan memperhatikan veer , veer juga sadar dan menonton kearah Icha lalu merubah nada bicaranya Veer mengatakan terimakasih tapasya karna kau telah menolong Icha terimakasih padanya karna telah menolong Icha mengungkap kebenaran mengenai satya saachi,

Tapasya bahagia dan mengatakan Ini semua telah menjadi kewajibanku veer dan aku sangat bahagia karna kau baik baik saja apabila sesuatu terjadi padamu jadi aku akan... , belum sempat melanjutkan pembicaraannya Icha pribadi menginterupsi kata kat tapasya dan mengatakan aku yakin kalau kita akan sukses menunjukan ini karna aku sangat percaya dengan kekuatan Mangalsutraku dan juga persahabatan kita, jadi kita sukses menjalankan misi ini

Tapasya sedikit tak enjoy dengan perkataan Icha begitu juga dengan Veer , Tapasya lalu mengatakan pada dia semua tak persoalan selagi Veer juga menghargai dan berterimakasih atas apa yang telah aku perbuat padanya, tapasya lalu Naik ke atas bed dan tidur

Divya duduk dan menghadap ke cermin dengan wajah sedih, divya merasa tak enak hati karna akhir akhir ini telah bersikap kasar terhadap damini, tiba tiba jogi datang dari belakang dan mengatakan cermin tak akan sempat berbohong mengenai Ekspresi wajah orang yang sedang berada didepannya

Jogi mengatakan apakah yang sedang kau fikirkan? Katakanlah karna kau tak sempat dapat berbohong kepadaku , Divya mengatakan aku merasa bersalah karna akhir akhir ini telah bersikap kasar terhadap damini seusai menonton tapasya dan Icha dan persahabatan mereka aku menyadari kalau penilaianku selagi ini salah

Icha bersiap siap untuk pulang ke rumah , Icha hendak menggunakan Gelang tetapi merasa kesulitan, Veer datang dan tersenyum lalu mengambil gelang tsb dari tangan Icha , veer dengan perlahan memakaikan gelang tsb di tangan kiri dan kanan sementara Icha memandanginya dengan syahdu

Background music mulai di putar dan veer berdiri lalu mengambil Vermilione dari atas Meja, Veer menunjukan vermilione tsb dan Icha hendak mengambilnya tetapi Veer tak memberikannya dan perlahan memakaikan sendiri Vermilione itu diatas kening Icha, Icha menutup mata dan sangat terharu hingga meneteskan air matanya

Veer menonton Icha dan bertanya mengapa kau menangis?? Icha terdiam lalu veer mengatakan Mulai kini kau tak butuh menghkawatirkan

tentang satya saachi lagi karna akun dan credit mereka di bank telah di blokir dan semua property kita telah aman , ayah juga telah mengabarkan persoalan ini ke polisi

Dadaji dan Mai datang menonton Icha yang tetap duduk diatas bed, Mai mendekati Icha dan mengatakan Icha Maafkan Ibu atas semua yang telah terjadi sebelumnya karna Ibu rutin menyalahkanmu dan memperlakukanmu dengan tak baik, Ibu tak menyangka satya dan saachi akan berbuat semacam ini, Veer dan kakek merasa bahagia dengan kata kata mai yang telah mendapatkan Icha

Icha terharu dan meneteskan air mata mendengar kata kata mai mereka berpelukan lalu mai dengan manis mengatakan ayo kita pulang nak, Icha menangguk sambil tersenyum

Rathore dan satya berada di dalam mobil, rathore menunjukkan uang terhadap satya dan mengatakan semua propertymu telah di blokir oleh Veer sehingga lebih baik kau segera berangkat dari kota ini, Satya mengatakan bukankah kau menginginkan supaya misimu juga sukses tapi apa yang kau dapatkan?? Pada akhirnya tapasya tak akan melahirkan di rumahmu kini Kau malah berada di bawah targetmu karna seumur nasib kehidpupan tapasya hanya akan berputar pada veer

Rathore marah dan mengatakan Ini tak ada sangkut pautnya dengan kekerabatan urusan ekonomi kita, Tapasya tau kalau itu adl anakku karna itu dy tak berani mengumumkan terhadap semua orang mengenai aku yang rutin meneror hidupnya dan aku tetap punya andalan kalau sebuah ketika Misiku akan sukses .
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »