Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman, Sinopsis Antara Nur dan Dia, Sinopsis Uttaran, Sinopsis Baalveer, Sinopsis Asokah, Sinopsis Anak Jalanan, Sinopsis Gangaa

Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 67 (ANTV)

Diposting oleh On Minggu, Maret 20, 2016

Sinopsis dan cerita Efsun dan Bahar Episode 67 ANTV yang tayang pada tanggal Minggu 21  maret 2016. pada episode yang ke Episode 67 Bercerita tentang Paginya Efsun yang malam itu tidur di rumah pondok bangun. Nuran telah menyiapkan sarapan, bunda serta anak ini semacam biasa lagi ngobrolin agenda mereka lagi. Lalu mereka keluar serta menuturkan necari, nyatanya cecil ada di luar pagar mendengarkan mereka. Lalu ketika efsun mau kembali ke rumah attahan, Nuran menonton cecil serta bilang ke efsun. Efsun ada cecil. Lalu cecil menanyakan ada apa sebetulnya dengan necati. Dan cecil berdebat dengan efsun hingga cecil pun pergi. Cecil marah serta ia berencana membongkar kehamilan palsu efsun pada ates.



Pagi itu Ilyas, Bahar, Guleser serta anaknya sarapan bersama. Tadi malam bahar serta Ilyas tidur di gilincik. Ilyas pun akan pergi kerja melainkan Bahar memintanya untuk sarapan dulu. Setelah itu bahar pamit pergi kuliah.

Sisi lain cecil berjumpa dengan ates di suatu cafe serta cecil bilang jikalau efsun sebetulnya tak hamil. Ia hanya menginginkanmu putus dengan Bahar. Tes kehamilan yan positif kemungkinan palsu.

Sementara efsun di rumah attahan memangil beyza, ia malah Hulya yang datang. Hulya pun masuk ke kamar efsun. Biasa mereka pun saling ancam sambil menghadap kaca. Lalu beyza datang serta memberi tahu kalai ates ada di depan. Efsun pun turun serta ke depan menemui ates. Ates menanyakan kehamilan efsun serta ates pun pergi. Sepertinya ates punya strategi. Karena efsun nampak biasa tak takut.

Kemudian efsun masuk rumah serta mencari ayahnya, ketika itu mehmet lagi bermesraan dengan Fulya menonton pemandangan dari balkon atas. Hubungan suami istri ini telah mulai membaik lagi. Efsun menuturkan ates malah mehmet marah pada efsun. Saat turun, efsun berpapasan lagi denga Fulya.. ae...setelah saling sindir dikit efsun pun pergi.

Efsun lalu ke rumah pondok serta ia bicara tadi telah ketemu ates. Sepertinya ates telah mau tanggung jawab sebab efsun bilang ke ibunya dengan gembira, Mereka pun saling berpelukan.

Lalu di kampus, Onur lagi jalan serta bahar memanggilnya. Saat itu ates datang serta menemui mereka, Onur pamit pergi. Onur telah tak mau menggangu kekerabatan mereka. Bahar tak bersemangat ngobrol dengan ates serta ia meninggalkan ates.

Ilyas datang ke proyek, melainkan mandor hari ini tak mengijinkan ilyas bekerja. Saat akan balik, nuran telah ada dengan mengangkat makanan. Ilyas mau meninggalkan Nuran melainkan nuran memegang tangan Ilyas. Mereka bertengkar.. hingga Nuran pun balik serta menunjukkan makanan yang ia bawa ke pekerja lain.

Di butik hasret... datanglah Mehmet. Ia bangga dengan hasret sebab usahanya berlangsung baik. Mereka menuturkan mengenai efsun lalu Hasret pun ikut dengan mehmet keluar.

Di rumah attahan, Arsu lagi merapikan kamar Muge. Arda mendatanginya serta mengejak kencan, Arsu sih mau-mau aja, lalu Hulya datang.. ia eksklusif marah. Arda membela Arsu melainkan Hulya membentak Arda serta menyuruh ia keluar. Dan Arsu eksklusif diomeli oleh Hulya, bahkan ia eksklusif mengusir Arsu dari rumah attahan. Hulya memanggil Beyza serta menyuruhnya mengusir Arsu. Beyza yang juga songong pun mengantar Arsu keluar serta membuang jaket Arsu, sana pergi ...

Arsu menangis, ketika itu Fulya serta Nyonya aite lagi pulang belanja. Arsu menangis serta berkata semua pada nyonya aite. Arsu diajak masuk lagi. Dan mereka di dalam berdebat dengan Hulya. Hulya berkata Arsu sengaja menarik hati Arda. Nyonya aite tak terima sebab ia lebih mengetahui Arsu serta Arsu pun disuruh kembali ke kamar. Kemudian gantian Fulya yang bertengkar dengan Hulya.

Di kampus Efsun menemui Ates, Efsun sengaja bikin cemburu bahar dengan berkata bahwa ates akan menikahinya. Kemudian ates datang, tak semacam biasanya, ia bersikap baik pada efsun. Bahar cemburu serta pergi. Lalu efsun serta ates akan pergi tiba-tiba hasret datang. Hasret pernah berdebat dengan efsun kemudian efsun pun meninggalkan hasret. Lalu hasret sengaja menantikan bahar, ia menonton bahar dari jauh serta mencicipi faktor aneh, ia merasa enjoy menonton bahar. Kemudian Hasret mendatangi bahar. Saat mereka bicara, kalung bahar (pemberian efsun) terjatuh, bahar bilang ke hasret itu pemberian dari efsun. Hasret ingat kalung itu merupakan miliknya yang ia berbagi pada efsun sebagai hadiah spesial melainkan kenapa efsun memberikannya terhadap bahar. Hasret sedih serta merasa tak dihargai efsun. Ia pernah mau menangis serta memakaikan kalung itu pada bahar serta bahar pun memeluk Hasret supaya jangan bersedih.

Sementara itu ates serta efsun ke dokter. Oh tetap bersikap baik, ketika itu ates serta efsun diambil sampel darahnya. Kurang tahu sih yang ini.. mungkin saja mereka tes darah dulu, kan jikalau di Indonesia juga ada tes darah sebelum menikah, diperiksa dulu darah calon pasutri apakah ada penyakit alias tidak. Ates tersenyum pada efsun, efsun juga tersenyum melainkan ia sedikit cemas.

Saat efsun pulang ia menonton polisi dari rumahnya yang baru saja rampung bicara dengan ates. Efsun turun serta menyamperi ayahnya. Ada apa papa? Kok polisi kesini. Mehmet berkata polisi datang menanyakan sola necati. Lalu memhet mengundang masuk namum efsun menonton bahar keluar dari rumah pondok serta eksklusif mendatanginya. Efsun biasanya dengan arogan berkata faktor yang membikin  bahar cemburu. Mereka ribut lalu nuran keluar serta memisahkan mereka. Bahar pun pergi. Lalu efsun mencerikan mengenai ates yang telah bersikap baik padanya, Nuran ikut bahagia hingga ia berputar-putar sendir sambil tertawa kemudian memeluk Efsun.

Itulah Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 67.  Baca juga sinopsis Sebelumnya yaitu Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 66 dan tunggu Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 68 yang tayang senin 22 Maret 2016 
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »