Adegan dimulai dengan kepergian 4 remaja dari daerah masing-masing. Cemen dilepas orangtuanya dengan organ tunggal. Sementara itu di Makasar, Musdalifah (Ifa) yang sudah memakai baju pengantin, sedang stres. Ia gak mau dinikahin sama ANDI.
Ifa berencana kabur ke Jakarta, mencari cowok tampan yang kelak akan menjadi suaminya. Lain lagi ceritanya dengan Ephy. Mamanya pusing tujuh keliling karena satu kampung mendemonya, protes atas ulah Ephy si biang rusuh.
Tapi ternyata yang terjadi malah sebaliknya, warga datang bukan minta uang ganti rugi melainkan menyerahkan uang patungan untuk ongkos Ephy pergi jauh-jauh dari kampung. Ephy “diusir” oleh warga! Dan akhirnya keempat orang itu tiba di Jakarta.
Bene Dion langsung kerja sebagai kernet, tapi baru sehari kerja, dia sudah dapat peringatan. Bene Dion yang norak liat cewek cantik, malah memberikan semua penghasilan narik hari itu, gara-gara si cewek ngeluh gak punya uang. Alhasil Bene Dion pun dipecat.