Sinopsis Antara Nur dan Dia Episode 14 menceritakan Iclal bersama Nur di kamarnya.seperti nya Iclal sedang menceritakan betapa ia mencintai Yigit dan tak ingin kehilanganya.Nur merasa bersalah mendengar penuturan Iclal.lalu Nur meninggalkan kamar Iclal ia nampak sangat binggung san sedih.sebaliknya,Icla begitu puas melihat Expresi Nur.
Yigit sedang berjalan menuju ruangan Cahit,di dalam ruangan Cahit sedang berusaha mengubungi Elmas.kemudian Yigit masuk kedalam ruangan Cahit,mereka mengobrol sebentar lalu beranjak menuju ruang rapat.di tempat lain,Hafize terlihat binggung dengan penuturan Elmas yg menduga Nur punya hubungan dengan salah satu dari bos mereka.Entah Yigit ato Sinan.Ia semakin kesal saat Elmas kembali memberikab ibunya penjelasan di saat yg bersamaan Nur datang dan masuk kekamar Elmas.Ia menyapa Hafize,tetapi Hafize terlihat kikuk dan berlalu keluar kamar.sementara Nur terlihat heran pada sikap bibinya yg tidak seperti biasanya.lalu Nur yg melihat luka di lulut Elmas pun bertanya pd Elmas ap yg terjadi pd dirinya.Elmas tak mengatakan kejadian yg sesungguhnya.Nur Terlihat marah saat Elmas berkata sesuatu.
Di halaman rumah,Tayyar sedang membetulkan pagar di saat yg sama Nazan mendekati Tayyar&menyuruhnya pergi kehalaman belakang rumah,di kantor Yigit.Ia sedang mengadakan rapat dgn beberapa pegawai.Yigit memberikan pengarahan pd mereka dgn melirik tajam k Cahit,Cahit pun salah tingkah di buatnya.kembali ke Tayyar yg sudah menunggu kedatangan Nazan.Nazan memarahi Tayyar lg dan meminta Tayyar untuk mengusir Cemal dr perkebunan keluarga Kozan sebelum Yigit mengetahui perbuatan mereka.Tayyar pun kemudian berjalan masuki hutan.dengan was-was mencari keberadaan Cemal.cemal yg mengetahui kedatangan Tayyar pun muncul menemuinya.di saat yg sama,seorang penjaga rumah sewaan Yigit sedang
mengintai pembicaraan mereka.kemudian sang penjaga pun segera menghubungi Yigit yg masih rapat.setelah mendapat kabar,Yigit pun segera pergi meninggalkan rapat,ia sempat di cegah oleh Cahit,tp malah Yigit meminta Cahit agar mengantikannya memimpin jalannya rapat.lalu Yigit pun bergegas pergi menuju hutan.
Senan sedang tertidur pulas saat Iclal memasuki kamarnya.kemudian Iclal mengambil tempat air dan di siramkan ke wajah Sinan.Sinan pun kaget di buatnya ia sangat kesal dngn ap yg di lakukan kakaknya itu.mereka kemudian terlibat obrolan santai di saat yg sama Ny.Aytul mendengar obrolan mereka.ia terlihat bahagia melihat keakraban kedua anaknya tersebut.kembali k hutan...Tayyar sedang berdebat dengan Cemal di saat yg bersamaan Yigit bersama penjaga rumahnya mendekati Tayyar&Cemal.Yigit sangat Emosi & berteriak pd Tayyar,Tayyar kaget dan cepat2 akan pergi tp Yigit mencegahnya.di sisi lain Cemal mengeluarkan pisau dan bersiap melawan Yigit.Yigit pun mendekat sedetik kemudian mereka terlibat perkelahian,Yigit menghajar Cemal hingga ia terjatuh,di saat yg bersamaan beberapa polisi datang untuk mengamankan Cemal&membawanya pergi kekantor polisi.Yigit terlihat berbicara dan meminta penjaga kembali k rumah Kozan.lalu Yigit marah pd Tayyar&bertanya pdnya siapa yg menyuruh Tayyar merencanakan itu.tayyar menyebut nama Nazan.Yigit semakin emosi kemudian ia pun langsung menuju rumah.
Di dermaga,Iclal sedang bersama Sinan,mereka membicaran ap yg terjadi pd kehidupan mereka saat ini,sementara di sisi lain,Nur sedang gelisah memikirkan sesuatu sambil menggu Mert pulang sekolah .di saat yg sama Nazan menghampiri Nur.ia bertanya padanya,lalu Nazan pun kembali kedalam rumah.Yigit datang dengan penuh emosi,Nur menyapanya,Yigit menyapa Nur lalu cepat2 masuk kedalam rumah.
Nazan sedang di dapur bersama Hafize,ia memuji masakan Hafize.di saat yg sama terdengar teriakan Yigit menyebut nama Nazan,ia pun kaget dan cepat2 keluar menghampiri Yigit.sedangkan Yigit terlihat tidak sabar menunggu kedatangan Nazan.ia pun berkeliling rumah sambil berteriak memanggil nama Nazan.Ny.Aytul&Yaren binggung dengan ap yg terjadi dengan Yigit,Ny.Aytul berusaha menenangkan Yigit,Nazan pun menghampiri Yigit dengan mata memandang Ny.Aytul ia seperti meminta pertolongan pdnya.yigit pun kemudian marah besar pd Nazan dan menyuruh Nazan k kamarnya.Hafize yg melihat kejadian itu,di usir oleh Ny.Aytul untuk kembali kedapur.kemudian Yigit pun menuju lantai atas.
Di kamar Nazan,seorang ART sedang memasukan pakaian Nazan kedalam koper.melihat itu Nazan langsung mengambil kembali pakaian miliknya&memasukan kedalam lemari.yigit masuk kekamar Nazan dan minta sang ART untuk pergi.sementara Yigit langsung mengintrogasi Nazan,Nazan sangat ketakutan.di saat yg sama Ny.Aytul pun masuk kekamar Nazan,ia bertanya ap yg sebenarnya terjadi.saat Yigit mengatakannya.Ny.Aytul terlihat ketakutan dan memandang wajah Nazan.sementara d ruang keluarga,Yaren sedang gelisah.di saat yg bersamaan Cahit datang dn bertanya ap yg sedang terjadi.saat Yaren memberitahu,Cahit pun langsung berlari menuju kamarnya.di saat yg sama Yigit sedang melempar baju2 Nazan dengan kesal,Cahit pun datang dn meminta Nazan untuk menjelaskan smua pd Yigit.Yigit pun mendekati Cahit,ia berkata sesuatu lalu pergi keluar kamar,Nazan pun langsung marah pd Ny.Aytul.Ny,Aytul berkata pada Nazan lalu ia pun pergi meninggalkan Nazan bersama Cahit.
Di kediaman Tayyar semua sedang berkumpul, Hafize sepertinya menceritakan ttg kejadian Yigit mencari Nazan td siang, Hafize bercerita sambil melipat baju dibantu oleh Nur sambil sesekali anggota keluarga yg lain mengomentari cerita Hafize.
Terlihat seorang pelayan membawa turun 2 koper besar milik Nazan dan Cahit, diikuti sang pemilik koper dibelakangnya. Semua anggota keluarga Nazan ada dibawah utk melepas kepergian mereka (kecuali Yigit, dia berdiri agak jauh dr yg lain dan hanya memandang keluar dr jendela).Mert yg digendong Yaren bertanya sesuatu pada Cahit pamannya, dan Cahit menjawab pertanyaannya sambil mengambil alih gendongan dr Yaren dan menciumi Mert.Iclal mengatakan sesuatu pd Cahet tp Nazan yg mengomentari lantas Ny. Aytul memanggil Nazan utk mendekatinya, setelah Nazan mendekat dia membisiki Nazan sesuatu secara perlahan dan Nazan mengangguk paham dgn apa yg di ucapkan Ny. Aytul.kemudian Nazan kembali berdiri disebelah Cahet.Yaren mencoba berbicara dgn Cahet sambil menahan tangis begitu juga Mert tp Cahet menyuruh mereka agar tdk khawatir lantas Iclal mengatakan sesuatu pada Yaren dan dia pun bergegas pergi keluar.
Setelah itu Cahet menurunkan Mert dr gendongannya dan Nazan mendekati Mert lantas dgn lirih dia sepertinya menyuruh Mert menghasut ayahnya krn tak lama kemudian Mert bergegas mendatangi ayahnya yg sedari td berdiri dekat jendela dan bertanya pd ayahnya.Tetapi sang ayah diam saja kemudian Iclal pun ikut mengatakan sesuatu pd Yigit tp Yigit pun ttap tak bergeming bersamaan dgn itu Nur masuk ke dalam rumah keluarga Kozan,Iclal pun memanggilnya dan memyuruh membawa Mert.Nur pun mendatangi Mert dan mengajaknya pergi ttpi Mert mengatakan sesuatu pd Nur,Nur bingung menjawabnya sementara Yigit pun hanya menoleh datar saja padanya kemudian Iclal pun berbicara lg pd Nur utk mengajak Mert pergi ke kamarnya.Nur pun membawa Mert ke kamarnya setelah Mert berbicara yg terakhir kali pd Cahit.
Nazan berbicara pd Cahit dgn setengah mau menangis krn Mert pun tdk berhasil menghasut ayahnya seperti yg diinginkan Nazan, Cahet mengomentari ucapan Nazan lantas mengajaknya bergegas pergi.
Di luar pagar rumah, Hafize,Elmas dan Emin pun sdg melepas kepergian Tayyar yg entah mau pergi kemana setelah Tayyar pergi disusul dgn Cahit-Nazan.Elmas yg melihat mobil mereka melintas tertawa geli dan mengatakan sesuatu pd Hafize,Hafize dan Emin pun mengomentari ucapan Elmas kemudian mereka bertiga kembali masuk ke dalam rumah.
Sementara itu didalam mobil yg sedang dlm perjalanan entah kemana, Nazan mulai berbicara panjang lebar dan Cahit hanya mengomentari sesekali krn sepertinya Cahit msih bingung dgn hidupnya kemudian.
Di ruang keluarga Ny. Aytul dan kedua anaknya sedang berkumpul.Iclan dan Sinan membahas masalah kepergian Cahit-Nazan.Di tengah² pembahasan Sinan memberi komentar yg membuat Iclal melempar bantal pada Senan krn kesal dgn komen Sinan dan Sinan pun hanya tertawa.Sang ibu yg drtd diam saja akhirnya ikut berkomentar sambil menghembuskan napas yg berat yg seakan akan dia lelah dgn semua kejadian td dan setelah itu dia beranjak pergi meninggalkan Iclal dan Senan yg kembali mengobrol.Masih di kediaman keluarga Kozan
Ny. Aytul mendatangi Yigit di ruang kerjanya.Yigit yg sedang termenung hanya menatap sang bibi dgn dingin, kemudian Ny. Aytul memulai pembicaraannya yang tetap ditanggapi dingin oleh Yigit setelah dirasa ckup pembicaraan mereka Yigit pun menyuruh bibinya utk keluar dan sang bibi pun menurutinya.Keluar dr ruangan Yigit, Ny. Aytul menangis perlahan (sepertinya dia putus asa tdk bs merubah keputusan Yigit).Di saat yg sama Nur pun keluar dr kamar Mert, dia melihat Ny. Aytul berjalan melamun sambil menangis.Nur pun merasa heran dan terus menatap Ny. Aytul (Nur heran kali yaa nie nenek garang bs nangis gitu).Ny. Aytul yg menyadari kehadiran Nur yg sedang menatap heran padanya langsung cepat² menghapus air matanya dan kembali menampakkan kejudesannya dan bersikap seolah² dia tdk apa².Nur yg merasa heran melihat Ny. Aytul menangis pergi menemui Yigit duruangannya,ketika Nur membuka pintu Yigit hanya menatapnya kemudian Nur pun membuka pembicaraan dgn memanggil nama Yigit.
Di lain sisi, Elmas sedang mengobrol dgn ibunya yg sedang menyetrika Kemudian Hafize terlihat seperti memningungkan sesuatu lantas dia mencoba menghubungi seseorang dgn ponselnya, Elmas yg sempat bertanya siapa yg dihubungi ibunya pun diabaikan oleh Hafize (sepertinya Hafize menghubungi kerabat jauhnya).
Kembali ke ruang kerja Yigit, Nur kembali berbicara panjang lebar pada Yigit dan yg diajak bicara pun hanya diam sambil matanya terus menatap Nur.Kemudian Yigit berdiri dan memghampiri Nur, membelai rambutnya dan mengatakan sesuatu (perhatikan saat Yigit membelai Nur kiss emotikon ), sambil terus berbicara Yigit pun menghampiri meja kerjanya dan mengambil surat dr lacinya.Yigit memberikan surat itu pd Nur (sepertinya surat gugatan cerai cry emotikon dan Yigit memberikan surat itu dgn berat hati ), Yigit menjelaskan ttg surat itu pd Nur dan Nur pun menerima surat itu sambil menatap Yigit (nahh lohhh..keinginan dikabulin malah bingung juga kan?).Setelah Yigit selesai berbicara dan tanpa mengucapkan sepatah kata Nur pergi sambil membawa surat itu.
Nur kembali ke kamarnya, dia membuka pintu kamar dengan lesu lantas melangkah gontai sambil melamun, kemudian dia duduk di sofa, menatap kembali surat yg dibawa lantas melemparkannya ke meja dan Nur pun mulai menangis perlahan cry emotikon
Pagi harinya Nur sedang bercermin sambil menyisir rambutnya kemudian dia mengambil surat yg diberikan Yigit td malam dan menatapnya kembali dgn gamang.
Terlihat Yigit keluar dr pintu rumah dan mandangi Emin yg sedang membersihkan mobilnya.Emin yg menyadari kehadiran Yigit lantas memberi ucapan selamat pagi pd Yigit dan Yigit pun membalasnya kemudian dia melihat jam tangannya lantas memandang ke lantai atas (pasti liatin kamar Nur donkk)
Di kamarnya Nur sedang bersiap utk pergi ketika Ny. Aytul mendatanginya dan mengatakan sesuatu lantas Nur pun menyahutinya dan memberikan surat cerai itu pd Ny. Aytul.Dia membuka dan membacanya.Lantas setelah dirasa cukup Nur dgn sigap lgs mengambil kembali surat itu dan pergi keluar kamar sedangkan Ny. Aytul yg masih dikamar Nur menghembuskan napas lega dan bersyukur kemudian dia bergegas keluar kamar (gak bikin pesta nek??keingnannya kan dah terwujud)
Masih di halaman rumah, Yigit mendekayi Emin dan bertanya sesuatu,Emin pun menjawab pertanyaan Yigit dan tak lama kemudian terlihat Yaren keluar rumah dan menghampiri Yigit lantas menyapanya, Yigit lgs menceramahi Yaren (mkin terkait dgn sekolahnya), Yaren membantah perkataan kakaknya tp Yigit tidak menghiraukannya sampai kemudian Yigit memanggil Emin dan menyuruhnya utk mengantar Yaren pergi, sepertinya Yaren tidak mau tp sang kakak tetap memaksa Yaren utk diantar oleh Emin.Dengan kesal Yarenpun masuk mobil dan Yigit pun menyuruh Emin pergi bersama adiknya.
Setelah mobil yg membawa Yaren pergi muncul Nur dr dalam rumah,dia terkejut melihat Yigit dan Yigit pun hanya diam saja memandang Nur.Sikap mereka ini terlihat oleh Hafize yg sedang bersiap² pergi keluar, Hafize merasa heran dgn adegan didepan matanya.Yigit hendak mengatakan sesuatu tetapi di urungkannya ketika melihat Senan muncul dr dalam rumah.Senan pun agak terkejut melihat Yigit kemudian dia berbicara pada Nur dan Hafize hanya bs menyaksikan mereka bertiga dr balik jendela rumahnya.Di tengah obrolan mereka Yigit memanggil Nur dan mengatakan sesuatu ttg Elmas,kemudian Nur pun menyudahi pembicaraan dgn Senan dan Senan pun kembali masuk ke dalam rumah.
Nur hendak menuju mobil ketika bibinya keluar rumah dan memanggilnya, sepertinya dia agak marah ketika melihat Nur mau pergi dgn Yigit tp Yigit menjelaskan alasan knp Nur akan pergi dengannya (kelihatannya kali ini Mert yg dijadikan alasan oleh Yigit) dan Hafize pun memahaminya, kemudian Nur pun bertanya hendak pergi kemana bibinya, Hafize pun menjawabnya dan setelah itu Nur pun pamit pada bibinya dan masuk ke dalam mobil dan pergi bersama Yigit